Diambil dari pixabay |
Haiiii...semua 😇. Ketemu lagi. Semoga Anda dalam keadaan sehat wal afiat. Beberapa hari ini saya terserang batuk yang lumayan lama. Sudah sekitar 2 minggunan. Duh, saya takut kayak dulu lagi lantaran saya pernah kena bronkitis sekitar 2-3 tahun yang lalu. Saya malas ke dokter lantaran pas bronkitis itu saya diberi obat banyak sampai belenger. Yang ini jangan ditiru ya. Alhamdulilah, setelah saya meminum jeruk nipis dan kecap lumayan agak berkurang nih.
Saya termasuk orang yang suka travelling. Mungkin sama dengan Anda semua. Begitu pula dengan suami. Kalau weekend tidak ada acara, kita sukanya jalan-jalan atau ngemall. Lantaran setelah berkutat dengan tetek bengek kegiatan rumah tangga kan ibu-ibu kadang suka boring. Makanya, suami suka mengajak saya jalan-jalan supaya saya bisa refreshing sejenak. Berhubung dengan tema arisan putaran ke 6 adalah orang-orang yang ingin saya ajak travelling. Makanya, kayaknya tulisan hari ini juga pas. Oia pemenang arisannya adalah mbak Winda Oetomo dan Mbak Dwi Septia . Secara pribadi saya sudah pernah bertemu mbak Winda yang juga berprofesi sebagai Arsitek. Beliau memiliki 2 anak cowok yang ganteng-ganteng lho. Boleh lah nanti besanan ha ha. Kalau mbak Dwi Septia belum pernah ketemu. Mungkin di lain waktu bisa bertemu kalau ada event-event blogger.
5 Orang Yang Akan Paling Ingin Aku Ajak Travelling
1. Suami
Sudah pastilah suami saya ajak karena kalau tidak ya pasti tidak seru lantaran dia itu sudah seperti kompas berjalan bagi saya sementara saya tidak hapal jalan. Bisa dipastikan kalau tanpa suami kita bisa nyasar-nyasar dan tidak sampai. Tentunya akan ada yang kurang kalau tanpa suami, begitu juga sebaliknya menurutnya kalau pergi-pergi tanpa anak-anak dan istri maka perjalanan terasa sepi dan lama. Seperti tahun lalu ketika dia mendapat tugas kantor untuk pergi ke Australia. He looks so lonely.
Ketika suami di Australia |
2. Anak-anak
Bepergian tanpa anak-anak itu pastinya akan terasa sunyi sepi lantaran merekalah yang suka membuat kehebohan dan kelucuan tersendiri. Suatu hari teman-teman di grup arisan sekolah mengajak piknik tetapi tanpa anak-anak. Saya tidak bisa seperti itu, lantaran kalau anak-anak tidak dibawa justru saya jadi kepikiran.
Ada cerita lagi di Amerika Serikat yaitu seorang Bapak yang pergi liburan tanpa keluarganya karena memang tidak diijinkan oleh pihak kantornya kemudian dia posting foto dengan ekpresi yang sedih, akhirnya atasannya membolehkannya pergi piknik dengan mengajak keluarganya. Ada-ada saja ya.
Kebersamaan kami ketika di Dieng |
3. Ibu saya
Ibu saya kurang piknik.Lantaran kakak-kakak saya yang rumahnya dekat ibu pada sibuk bekerja. Karenanya, saya suka mengajaknya jalan-jalan ketika saya pulang kampung ke Salatiga. Ibu saya langsung sumringah kalau diajak jalan-jalan. Dia bisa melihat pemandangan baru dan berakrab-akrab dengan cucu-cucu.
Ibuku, usia 70 tahun |
Kakak saya adalah orang yang homy (lebih suka di rumah) sejak kecil. Lantaran dia bekerja dari Senin sampai Sabtu. Dia adalah PNS di sebuah departemen pemerintah. Karena dia punya anak yang masih batita,makanya dia jarang banget travelling. Makanya, pingin deh sekali-sekali membujuk dia untuk jalan-jalan. Semoga berhasil. Lantaran dia gampang-gampang susah.
5. Kakak Ipar Perempuan Saya
Kakak ipar perempuan saya ini adalah yang sehari-hari tinggal dengan ibu saya. Dia adalah istri kakak laki-laki saya. Sehari-hari dialah yang menemani ibu saya. Mengingatkan ibu saya kontrol ke rumah sakit dan mengingatkan jadwal minum obat kala ibu sakit. Secara garis besar dialah orang yang mengurusi rumah ibu dan ibu saya. Makanya saya suka mengajak mereka jalan-jalan atau makan-makan.
Nah, itulah orang-orang yang paling ingin/paling sering saya ajak jalan-jalan. Mungkin sama dengan Anda semua ya. Sebenarnya pingin mengajak tokoh-tokoh idola saya seperti Bruno Mars, Bapak Presiden Jokowi, Barack Obama, Ibu Susi Pudjiastuti Menteri Perikanan dan Kelautan ...masalahnya apa mereka mau he he.
Udah ya..bye-bye see u next time.