Selamat pagi, selamat beraktivitas, ingatlah selalu mengawali hari ini dengan penuh optimis. Barang siapa yang hari ini lebih baik dari hari kemarin maka dialah orang yang beruntung. Semoga Anda semua termasuk orang yang beruntung.
Bete..bete...ah...bete...bete...ah. Masih inget ga ama lagu satu ini ?Lagu yang hits di tahun 2000an ini cocok banget buat Anda yang sedang bete dengan seseorang.
Bete ma pasangan, bete ma teman, bete ma ibu mertua atau bete ma tetangga. Just mention it.
Bete....bete ah.... |
Anda pastinya percaya dengan istilah berikut ini bahwa no body's perfect, tidak ada seorangpun di dunia ini yang sempurna. Kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Kitapun terkadang tanpa disadari kadang membuat orang lain juga bete. Ya, kan?
Bete dengan pasangan, misalnya pasangan Anda suka menaruh handuk sembarangan. Meski sudah seringkali dinasehatin tetapi tetep saja diulangi (ini cuman contoh loh suamiku enggak begitu, justru aku yang kek gitu ha...ha...). Mendadak muka Anda langsung berubah seperti ini :
Hari ini kamu bener-bener nyebelin banget !!!! |
Bete sama teman misalnya teman mengkritik gaya berpakaian Anda, meski itu sebenarnya benar tetapi mungkin karena mood Anda lagi jelek Anda jadi marah. Atau teman yang sok pintar, merasa pendapat dia yang paling benar. Meski dia baik tapi kadang-kadang bikin sebal.
Bete sama tetangga misalnya ada tipe tetangga yang suka kepo apapun tentang kita, ataupun kepo tentang orang lain. Di lingkungan kita dia dianggap sebagai sumber segala informasi entah gosip atau yang lainnya.
Jangan kita abaikan rasa bete ini menyelimuti pikiran Anda karena ada beberapa kasus orang bercerai tanpa alasan yang jelas, misalnya tidak ada WIL/PIL, bukan pula masalah ekonomi, tetapi ternyata karena ketidakcocokan dalam hal tertentu seperti ada kebiasaan-kebiasaan sepele pasangan yang membuat kita bete seperti contoh diatas suka menaruh handuk sembarangan, mau pergi-pergi tidak pamit lebih dahulu, suka menaruh kaus kaki sembarangan, suka menguasai remot, suka membuang guntingan kuku sembarangan dll.
Nobody's perfect dan merubah watak seseorang itu sangatlah susah. Bagaimana kalau dia sudah terlanjur jadi pasangan kita dan watak dia terbentuk dari keluarga terutama ayah ibunya. Meski sudah kita nasehatin berulang kali tapi tetep namanya sifat/watak susah banget untuk diubah. Waduh gimana dong.
Daripada kita stress dan bete lebih baik banyak-banyak mengingat kebaikan pasangan, teman, tetangga kita, ibu mertua kita. Ingat-ingatlah betapa mereka sering membantu kita dan menyayangi kita. Mungkin ada kalanya kritikan mereka pedas dan kebiasaan-kebiasasan mereka kadang menjengkelkan. Tapi merekalah yang mengisi hidup kita dengan segala kekurangannya.
Semoga bermanfaat. Have a nice weekend ^_^.
Nobody's perfect dan merubah watak seseorang itu sangatlah susah. Bagaimana kalau dia sudah terlanjur jadi pasangan kita dan watak dia terbentuk dari keluarga terutama ayah ibunya. Meski sudah kita nasehatin berulang kali tapi tetep namanya sifat/watak susah banget untuk diubah. Waduh gimana dong.
Daripada kita stress dan bete lebih baik banyak-banyak mengingat kebaikan pasangan, teman, tetangga kita, ibu mertua kita. Ingat-ingatlah betapa mereka sering membantu kita dan menyayangi kita. Mungkin ada kalanya kritikan mereka pedas dan kebiasaan-kebiasasan mereka kadang menjengkelkan. Tapi merekalah yang mengisi hidup kita dengan segala kekurangannya.
Semoga bermanfaat. Have a nice weekend ^_^.