Melipir Ke Waroeng Keboen Iboe Kudus

Assalamualaikum guys, 

Apa kabar nih? Semoga sehat-sehat selalu yah...

Hari ini saya ingin menceritakan pengalaman saya ketika berkunjung ke Waroeng Kebun Iboe di Kudus. Salah satu Resto yang hits di kota Kudus. Ada yang pernah kesana ? 

Bagi yang mengikuti blog saya pasti tahu kalau saya sering wira wiri ke Kudus, lantaran anak saya yang nomer 1 bersekolah disana, tepatnya di SMK Raden Umar Said Kudus jurusan animasi. Minimal 1 bulan sekali saya mengunjungi si sulung karena kangen tentunya. Juga bersilaturahmi dengan ibu kos yang baiknya minta ampun. Sebenarnya ini hoax, enggak baik banget sih tapi cenderung galak dan jutek. Kurang bisa dekat dengan anak-anak kos. Pernah karena suatu hal semua anak kos hendak pindah kos semua kata anak saya karena sifat ibu kos yang agak temperamen. Ada kesalahan dikit bilang "udah bu, pindah kos aja". Namun, karena kosnya itu sangat ideal, rindang, banyak bukaan dan estetik si sulung lebih memilih bertahan. Karena, males juga sih pindah-pindah kos selain sudah pewe juga sebentar lagi lulus sekitar bulan Mei. Pindah kos juga harganya juga hampir sama dan ruangannya kurang nyaman, agak creepy gitulah rata-rata mungkin karena kos lama. Dan barusan beberapa bulan ini si ibu kos jadi makin baik karena si sulung ngelondri di dia haha. 

Baca juga: Pengalaman Si Sulung Mendaftar Sekolah di SMK Raden Umar Said Kudus

Oia kembali ke cerita awal ya. Saya sudah beberapa kali ke Waroeng Keboen Iboe dan saya merasa suka dengan tempatnya yang sejuk berdekatan dengan Gunung Muria, arena permainannya komplet buat yang bawa anak-anak, selain itu juga pelayanannya cukup baik. Buat kalian yang suka hawa-hawa gunung gitu pasti betah berlama-lama di tempat ini. 

Resto ini letaknya agak jauh dari pusat kota sebenarnya, tetapi cukup terjangkau kalau dari kos si sulung. Si Sulung suka nagih jalan-jalan kalau udah lama tidak jalan-jalan dan juga kalau dia lagi banyak tugas gambar, butuh refreshing kan.

Kalau menu yang paling sering saya order adalah gurame asam manis, ayam crispy, ayam kremes dan cemilannya adalah pangsit gorengnya enak banget guys.

Memanfaatkan dan menyatu dengan alam. Itu keunggulan utama 'Keboen Iboe'. Airnya jernih dan sangat dingin. Banyak vegetasi pepohonan yang ditanam sedemikian rupa sehingga terlihat rapi dan sedap dipandang.

Terdapat juga 'kebun binatang mini' disini. Berbagai jenis unggas eksotis berlenggok dan berterbangan di sangkarnya masing-masing. Kelinci-kelinci lucu terlihat malas beraktivitas. Sementara barisan kura-kura mengantri untuk menaiki bebatuan kolam. Tak lupa maskot kebun binatang mini ini, satu keluarga rusa tutul sangat antusias dengan kedatangan para pengunjungnya.

Konsep duduk disini bisa memilih. Aula besar dengan kursi dan meja yang ditata secara profesional untuk keluarga. Atau memilih pondok-pondok lesehan.

Kalau kalian pingin suasana yang agak sepi, pilihlah hari-hari biasa bukan hari Minggu, sekitar Senin-Sabtu karena tidak terlalu ramai orang. Maaf ya fotonya tidak bisa komplit karena lokasinya luas banget. Oia, di Waroeng Keboen Iboe ini juga tersedia mushola yang sangat bersih dan juga ada mukena. Tapi, lebih disarankan untuk membawa mukena sendiri gitu. Semoga tulisan ini bermanfaat ya guys...see you next time.

pangsit gorengnya endes banget lo guys

kura-kuralah masak gajah 

maaf suami ga mau terkenal :)

si bontot suka banget liat ikan