Assalamu'alaikum
Dear my readers,
Tidak terasa liburan sudah usai,, bertemu saudara-saudara, teman lama, tetangga-tetangga lama tentunya membuat kita bahagia. Sampai-sampai untuk sementara gadget-gadget saya cuekin. Ya, pinginnya ngobrol-ngobrol dengan saudara-saudara aja. Percuma dong, kalau kita ketemuan cuman pegang hape. Lupakan sejenak gadgetlah. Bagi yang tidak pulang kampung tidak usah berkecil hati soalnya beberapa bulan lagi kita akan menyambut hari raya Idul Fitri. Tentunya libur lagi dong.
Liburan selain menyisakan bahagia juga menyisakan cerita duka seperti yang ada diberita TV yaitu ada 5 orang pria yang meninggal ketika sedang memancing ikan. Usut punya usut ternyata kapal yang dikendarai para penumpang ini bocor ketika mereka sedang tertidur lelap. Beberapa diantaranya ada yang tidak bisa berenang. Sungguh ironis ya, penginnya sih kalau liburan kan bersenang-senang ya, ternyata berakhir tragis. Cerita lainnya adalah kabarnya pengunjung yang datang ke Dieng meningkat tajam di liburan ini yaitu 14.000 orang. Wow, banyak sekali ya. Saya sih liburan ini cuman berdiam diri di rumah ibu saja, keluar ya ketempat-tempat yang dekat seputar Salatiga, soalnya suami tidak tahan kalau harus bermacet-macet ria di jalan. Anak-anakpun entahlah liburan ini diajak keluar yang agak jauh juga tidak mau, ketemu dengan saudaranya aja udah seneng kali ini, ditunjang suasana Salatiga yang kurang mendukung, hujan terus di siang dan sore.
Cerita apa lagi ya yang tersisa dari liburan??
1. Sampah yang menumpuk
Sampah adalah masalah yang krusial yang sering dihadapi di hampir semua Pemkot. Di hampir semua tempat wisata yang pernah saya kunjungi, masih saja ada pengunjung yang tidak mau membuang di tempatnya. Padahal sudah ada tulisan Dilarang Membuang Sampah Sembarangan berikut tempat sampahnya. Saya selalu mengajarkan kepada anak-anak untuk membuang sampah di tempatnya, dan kalau seandainya tidak ada tempat sampah untuk sementara saya masukkan ke dalam kantong plastik yang saya bawa dari rumah.
Liburan selain menyisakan bahagia juga menyisakan cerita duka seperti yang ada diberita TV yaitu ada 5 orang pria yang meninggal ketika sedang memancing ikan. Usut punya usut ternyata kapal yang dikendarai para penumpang ini bocor ketika mereka sedang tertidur lelap. Beberapa diantaranya ada yang tidak bisa berenang. Sungguh ironis ya, penginnya sih kalau liburan kan bersenang-senang ya, ternyata berakhir tragis. Cerita lainnya adalah kabarnya pengunjung yang datang ke Dieng meningkat tajam di liburan ini yaitu 14.000 orang. Wow, banyak sekali ya. Saya sih liburan ini cuman berdiam diri di rumah ibu saja, keluar ya ketempat-tempat yang dekat seputar Salatiga, soalnya suami tidak tahan kalau harus bermacet-macet ria di jalan. Anak-anakpun entahlah liburan ini diajak keluar yang agak jauh juga tidak mau, ketemu dengan saudaranya aja udah seneng kali ini, ditunjang suasana Salatiga yang kurang mendukung, hujan terus di siang dan sore.
Cerita apa lagi ya yang tersisa dari liburan??
1. Sampah yang menumpuk
Sampah adalah masalah yang krusial yang sering dihadapi di hampir semua Pemkot. Di hampir semua tempat wisata yang pernah saya kunjungi, masih saja ada pengunjung yang tidak mau membuang di tempatnya. Padahal sudah ada tulisan Dilarang Membuang Sampah Sembarangan berikut tempat sampahnya. Saya selalu mengajarkan kepada anak-anak untuk membuang sampah di tempatnya, dan kalau seandainya tidak ada tempat sampah untuk sementara saya masukkan ke dalam kantong plastik yang saya bawa dari rumah.
Sampah di tempat Wisata~ Google.com |
2. Cucian yang menumpuk
Cucian Anda menumpuk?? Sama dong. Biasanya habis liburan ibu-ibu RT macam kita ini "panen". Panen cucian maksudnya. Tapi dont worry be happy karena cucian menumpuk Anda bisa diserahkan kepadaasisten rumah tangga ups salah kepada mesin cuci kita. Dulu ketika anak-anak kecil saya ada asisten rumah tangga, tetapi setelah anak-anak besar, saya sudah tidak memakai jasa mereka lagi. Sungguh beruntung, sekarang kamu punya mesin cuci kata ibu saya. Jaman dulu ibu mencuci sendiri pakai tangan, dan terkadang tangan sampai lecet-lecet. Atau kalau Anda ingin terima bersih, sudah dicuci, wangi dan disetrika rapi Anda bisa mengunjungi londri-londri terdekat Anda.
3. Capek yang Menumpuk
Sudah pasti seusai liburan rasanya badan pegal-pegal semua. Apalagi kalau kita pergi ke tempat-tempat wisata yang jauh letaknya. Sekali-kali tidak ada salahnya Anda memanggil tukang pijat untuk menghalau rasa capek Anda. Kalau tidak saya terkadang membalur kaki dan tangan saya dengan parem. Bau parem yang segar karena terbuat dari bahan-bahan tradisional bisa membuat tidur kita lelap. Saya awalnya tidak terlalu mengenal parem dan manfaatnya, saya mengenal parem ini dari ibu mertua saya. Wah, ternyata enak banget maknyes dikaki.
Cucian Anda menumpuk?? Sama dong. Biasanya habis liburan ibu-ibu RT macam kita ini "panen". Panen cucian maksudnya. Tapi dont worry be happy karena cucian menumpuk Anda bisa diserahkan kepada
Awww, Cucian Menumpuk ~ Google. com |
3. Capek yang Menumpuk
Sudah pasti seusai liburan rasanya badan pegal-pegal semua. Apalagi kalau kita pergi ke tempat-tempat wisata yang jauh letaknya. Sekali-kali tidak ada salahnya Anda memanggil tukang pijat untuk menghalau rasa capek Anda. Kalau tidak saya terkadang membalur kaki dan tangan saya dengan parem. Bau parem yang segar karena terbuat dari bahan-bahan tradisional bisa membuat tidur kita lelap. Saya awalnya tidak terlalu mengenal parem dan manfaatnya, saya mengenal parem ini dari ibu mertua saya. Wah, ternyata enak banget maknyes dikaki.
Aku suka pakai parem ini ~ Google.com |
Bagi Anda pekerja kantoran harus siap-siap dengan berita buruk ini karena biasanya setelah liburan tugas kantor Anda akan menumpuk. Kecuali, apabila Anda sebelumnya sudah mencicil-cicil tugas-tugas Anda sehingga pas liburan datang tugas Anda sudah berkurang. Namun, Anda tidak usah khawatir saya akan membantu Anda.
Tugas kantor yang menumpuk ~ Google.com |
1. Jangan terbiasa menunda pekerjaan, kerjakan pekerjaan yang menurut Anda mudah terlebih dahulu.
2. Jangan menganggapnya sebagai beban, anggap itu sebagai tugas yang menyenangkan.
3. Biasakan membuat catatan deadline-deadline tugas Anda.
4. Fokuslah kepada tugas Anda, jangan biarkan pikiran Anda melayang kemana-mana.
Demikian cerita saya untuk hari ini, semoga bermanfaat untuk Anda. Terima kasih telah membaca ^_^, selamat beraktivitas.
Salam hangat,
Tugas kantor yang numpuk mendadak lupa hahaha...langsung kerjain ngebut sekarang :p
ReplyDeleteiya mbak ayo dikebut he..he...selamat bekerja ya
DeleteSaya sudah liburan duluan sebelum libur long weekend kemarin..malah long weekend saya bertugas hehehe
ReplyDeletelibur tapi msh bekerja? dinikmati aja mbak :)
DeleteKalau dipenghujung liburan sih berasa banget capeknya, heheh.
ReplyDeleteiya setuju...
Deletehehehe kayaknya dimana saja hampir sama ya mbak Prana. Enggak di kota besar atau kecil seperti Kudus, emang banyak pe er rumah tangga yang seharusnya dikerjan bersama-sama secara gotong royong bersama keluarga :)
ReplyDeleteehem iya mbak...dikerjain bersama2 y mbak.
DeleteTernyata banyak tumpukan-tumpukan akibat long weekend ya, mbak Ningrum. Saya sih nggak kemana-mana, jadi satu-satunya tumpukan adalah pekerjaan karena ditinggal terlalu lama, hehe
ReplyDeleteTambah satu tumpukan lagi, mbak. Tumpukan lemak diperut karena selama libur makan terus, saya maksudnya :))
ha..ha... iya mbak betul tumpukan lemak di perut. aku juga ga kemana2 mbak..males terjebak macet.
Deleteahahaha iyaaaaa, tugas dan cucian, tapi kalau sampah, alamdulilah saya gak buang sampah sembarangan :))
ReplyDeletekeluargahamsa.com
he..he..iya mbak tugas dan cucian yang menumpuk
DeleteNyuci setelah liburan tu punya sensasi tersendiri bagi saya...hihi...
ReplyDeleteSoal sampah memang terkadang kelewatan, tulisan bagaimana pun nggak ngaruh, saya juga pernah posting tentang sampah gitu.
he..he..gitu ya mbak..tulisan ga ngaruh ya ?harus diapain ya mbak?
DeleteSoal sampah, sepertinya hampir setiap tempat sudah menyediakan tempat sampah tinggal bagaimana kesadaran pribadi masing-masing...kalau pun terpaksa karena gak ada tempat sampah, saya biasanya memasukkan ke dalam tas meskipun itu hanya bungkusan permen :D
ReplyDeletesetuju mbak Aireni..tergantung pribadi masing2 ya
DeleteIya betul hal yang tidak bisa dihindarkan saat kita sudah liburan ya itu emang pertamanya kita enak bisa senang senang tapi terakhirnya itu loh yang bikin tidak enak.
ReplyDeleteiya pak..kadang-kadang sih.tapi lebih banyak enaknya sih he..he..
Delete