Cinta oh Cinta ~ Blog Mama Lala |
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Dear my readers,
C-I-N-T-A.
Aih, lima huruf itu memang tidak pernah habisnya. Hampir semua lagu yang dibuat oleh pencipta lagu di seluruh Indonesia bahkan dunia sering mengupas tema itu.
Setuju tidak?
Semua orang tentu punya pengalaman pahit dan manis dalam bercinta, begitu juga saya. Sebelum dengan suami sebenarnya banyak lelaki yang ingin dekat dengan saya. Sombong sedikit ga papa ya ?
Tetapi saya memang termasuk jenis perempuan yang jinak-jinak merpati, alias pura-pura tidak butuh, begitu dideketi langsung kabuuuuuur.
Memang ibu saya menasihati saya untuk jual mahal dengan kaum laki-laki, menjaga jarak, supaya tidak dinilai perempuan murahan. Terlebih lagi ayah saya seorang takmir Masjid, jadi saya harus pintar-pintar menjaga nama baik keluarga.
Selepas kuliah, saya bekerja dan berkenalan dengan seorang pria PNS guru. Orangnya ganteng, putih, dan senyumnya itu manis banget. Memang jaraknya terpaut jauh 13 tahun. Saya 22 dia sudah 35 tahun. Entah mengapa waktu itu saya cenderung menyukai lelaki yang usianya jauh lebih tua dengan saya. Karena saya pikir lelaki yang lebih tua umurnya pasti lebih mengayomi. Waktu itu saya belum berjilbab seperti sekarang. Usut punya usut kata teman-teman dia juga menyukai saya.
Dia sering kali menyambangi tempat kerja saya. Semua mengalir apa adanya. Entahlah, waktu itu saya seperti dibutakan oleh cinta. Tiap kali melihatnya jantung saya berdebar-debar kencang, dan menjadi salting. Saya juga tahu kalau dia sebenarnya suka dengan saya tapi entah mengapa dia tak kunjung mengungkapkan. Dan, itu berlangsung hingga sekitar 4 bulan. Terkadang dia mengajak saya keluar, tetapi saya menolak karena dia belum menjelaskan apa hubungan kita, teman atau lebih dari teman?
Kemudian, saya memberanikan diri untuk menulis surat kepadanya. Emang waktu itu saya tolol banget. Saya yang pemalu, berani mengungkapkan kalau saya suka dengan dia. Dimata saya semua gerak-geriknya sangat menarik. Memang benar ungkapan yang mengatakan cinta itu buta. Meski sholatnya dia masih kurang, tetapi saya yakin saya bisa mengubahnya.
Suatu hari, saya bertemu dengannya setelah kiriman surat itu. Dag-dig-dug hati saya menanti jawabannya. Terus terang saya malu menatapnya. Seperti biasa dia selalu memuji saya.
Mas, gimana hubungan kita? tanyaku. Dia tersenyum. Nanti ya jawabnya. Begitu seterusnya dan seterusnya. Apalagi setelah saya melihat dengan mata kepala sendiri dia berboncengan dengan perempuan yang kata dia dan teman-teman saya, bukan teman dekatnya (pacarnya). Dan diapun tak pernah menjelaskan kejadian itu, namun dia bercerita dengan teman saya kalau perempuan itu adalah adiknya dan memang itu adik perempuannya. Herannya, teman-teman kerja saya cowok malah membela dia, kata mereka cinta tak butuh kata-kata. Bagaimana menurut Anda?
Setelah itu saya menjauhinya selamanya, dan dia tidak berusaha untuk "meraih" saya kembali. Dari situlah saya tahu kalau model cinta ini adalah cinta yang menggantung, cinta PHP kalau jaman sekarang alias pemberi harapan palsu. Jadi inget lirik lagunya Gantung Melly Goeslaw.
Bagaimana cara menghadapinya ala saya :
- Jangan lekas putus asa, laki-laki di dunia ini tidak cuma satu. Yakinlah bahwa perempuan baik akan berjodoh dengan laki-laki baik pula dan sebaliknya.
- Lupakan dia, jangan terus memikirkan dirinya. Jika Anda sebelumnya mempunyai hobi menulis atau membaca salurkanlah ke hobi Anda untuk melupakan si dia
- Jangan pernah terlalu mencintai orang, sewajarnya saja, kata penyanyi dangdut Vety Vera sedang-sedang saja. Karena kalau mencintai orang terlalu dalam sekalinya dia pergi meninggalkan Anda, Anda akan merasa lemes, lunglai seperti orang kurang darah he..he..
Mbak Vety Vera diambil dari Google Image |
- Jangan segan untuk menanyakan kejelasan hubungan Anda dengan si dia. Jadilah perempuan yang punya harga diri.
- Cintailah orang, pertama karena agama/ibadahnya terlebih dahulu. Insya Allah kalau ibadahnya baik, hal-hal berikutnya akan baik pula.
- Berbesar hatilah mungkin dia belum jodoh Anda. Kalau belum jodoh, meski Anda kejar-kejar dia tetaplah bukan jodoh Anda. Sebaliknya bila sudah jodoh Anda, segala suatunya akan selalu dipermudah, seperti pertemuan saya dengan suami (#halah jadi curcol nih)
Demikian sekilas perjalanan kisah kasih saya di jaman dulu kala. Semoga bermanfaat.
Salam hangat,
entar ada yg ngejawab lagunya lo mak...."tidak semua laki2..." hehehehe
ReplyDeleteeh itu lagunya siapa ya mak ?...mksh sudah mampir salam kenal ya
DeleteHahahhahaa ....
ReplyDeleteTipsnya jitu banget....
Aku share ah ke temen2 ku yg lg pada nggantung hehehh3
mksh mbak...share aja gpp aku senang lo kalo bermanfaat
Deletehehe, bener, mak. Laki2 di dunia ga cuma satu, jadi jangan trauma *lho
ReplyDeletesip betul mbak he..he..
DeleteSelisih umurnya 13 dong mb Ningrum, dia 35 mb Ningrum 22..hihi *typo hunter
ReplyDeletesaya paling nggak suka sama laki-laki yg suka PHP, kesannya nggak jantan aja. Langsung tinggalin aja deh...kalo saya siih :D
oh iya mbak ika 13 tahun ya..mksh koreksinya...iya mbak memang dulu aku itu dibutakan cinta he..he..
Deletewah kena php juga ya. Dulu suamiku juga gak pernah bilang tuh tapi anehnya bisa jalan dan menikah. Tapi kata anakku, kl jaman sekarang itu hrs diucapkan kl gak dikatain phpin anak orang atau diembat orang lain
ReplyDeletehi..hi..mbak tira juga suaminya dulu ga ngucapin cinta ya. dulu aku dah capek dengan ulahnya yang super cuek, ya mungkin belum jodoh kali ya mbak
DeleteSaya tau lagu, Yang sedang-sedang saja," tapi baru tau kalau penyanyinya itu Vety Vera #Ups, gagal fokus :D
ReplyDeletehe..he..iya mbak Aireni..Vety Vera penyanyi terkenal jamanku dulu..sekarang dah jarang keluar di tv
DeleteAlhamdulillah saya nggak pernah di PHP in mbak Ningrum. Kami langsung menikah setelah pedekate hampir lima tahun, asyik ya hihi
ReplyDeleteasyik ya mbak Andjar he..he...
Deletesaya jadi ngebayangin tariannya Vety Vera,kalau kisah saya dari jaman remaja sampai entah kenapa yang nembak saya selalu cowok yang usianya lebih muda padahal bukan tipe saya. tapi sekarang suami alhamdulillah lebih tua 4 tahun dari saya hihihi
ReplyDeleteowh berarti mbak Yusma imut ya masa mudanya. soale yg suka kebanyakan anak2 muda. he3
DeleteSuka banget sama artikel ini, kebanyakan galau ga baik buat segala gala hehehe ...Paling setuju dengan tips tidak terlalu mencintai orang, bener soalnya kalau orgnya berkhianat kita bisa apa, hancurnya bisa berkeping-keping hehhee
ReplyDeleteya setuju banget..mksh sudah mampir
DeleteAku pernah banget ngalamin ini sebelum kemudian ketemu suamiku, hiks. Rasanya menyebalkan.. Dekat tapi nggak jelas.. Dulu soundtracknya juga lagu dari Melly Goeslaw saat lagi galau hehehe..
ReplyDeletehe..he..iya benar mbak...benar2 menyebalkan
Delete